Mar 12, 2017

Rangkaian Power Inverter 500W-220V Menggunakan Trafo 50A-12V-CT

INVERTER 12V TO 220V 500W PWM


Proyek saya kali ini adalah membuat inverter 500w menggunakan trafo 50A 12V CT, dirancang untuk membackup listrik ketika PLN mati. Alat ini sangat cocok dipakai pada daerah yang sering terjadi pemadaman listrik PLN, atau pengganti sumber listrik pada daerah yang belum ada aliran PLN dengan memanfaat solar panel sebagai penghasil energi listrik.

Energi listrik dari solar panel setelah melalui kontroler dipakai untuk pengecasan battre. Tegangan DC dari battre di jadikan sumber tegangan input inverter untuk dirubah menjadi 220V AC. 

Kemampuan inverter mensupply listrik ditentukan oleh besar kapasitas battre dan beban yang dipakai. semakin besar daya battre yang digunakan semakin lama juga inverter ini mensupply energi listrik.


Transistor Daya

Skema diatas adalah untuk beban daya 250W saja, untuk menaikan daya harus menambahkan transistor daya (Q4-Q5) secara paralel, setiap penambahan 2 transistor maka daya inverter naik sebesar 250W. sehingga untuk memperoleh daya 500W diperlukan 4 buah transistor.

Transistor daya yang saya gunakan adalah jenis Mosfet tipe 2N6277, tetapi jika anda kesulitan mendapatkan transistor ini bisa menggantinya dengan tipe lain dengan spek yang sama seperti IRFP250 atau silahkan cari persamaan transistor lainnya. silahkan anda cari sendiri di google ya...

Trafo Daya

Untuk beban daya output 500W diperlukan trafo 50A, walaupun secara matematis dengan memakai hukum ohm daya yang dihasilkan sebesar 12V x 50A = 600W, hal ini karena faktor kerugian pada trafo.

Rumus sederhana menghitung daya trafo ialah setiap 250w daya out inverter diperlukan trafo 21A-12V tetapi karena ada faktor kerugian trafo sebaiknya dilebihkan menjadi 25A.

Sebenarnya daya inverter ini bisa sampai 1500w, dengan cara menambahkan transistor final menjadi 12 buah. tetapi jika menggunakan trafo 12V tentunya fisiknya akan besar sekali, maka saya sarankan untuk daya diatas 750W gunakan trafo 24V-CT.

Konsekuensi menaikan daya inverter pasti menambah biaya, terutama untuk pembuatan trafo yang lumayan mahal, seperti trafo 50A yang saya pesan ini harganya mencapai 1.000.000.- tetapi untuk kepuasan dan dapat menghemat listrik saya paksakan memesan, ini penampakannya.




Cara kerja Power Inverter 500W-220V

Sinyal output dari inverter ini Berbentuk sinus murni dengan frekuensi 50Hz, besarnya frekuensi diatur oleh nilai VR2 dan C7, diperlukan alat ukur frekuensi untuk mengaturnya. Jika sobat tidak memilikinya bisa memakai rumus Frek = 1.3 : (RxC). Nilai yang tertera pada gambar sudah diset untuk frekuensi 50Hz sesuai dengan kelistrikan kita.

Tegangan Output dari inverter ini di umpankan pada rangkaian PWM untuk distabilkan. ukur tegangan output menggunakan voltmeter dan putar VR1 sehingga terbaca 220Vac.

Kaki 10 IC SG3524 berfungsi sebagai shutdown, jika pin ini disambungkan dengan negatif maka oscilator bekerja begitu sebaliknya jika di beri tegangan VCC oscilator mati. hal ini bisa kita aplikasikan untuk auto shutdown inverter pada saat battre low atau over load sebagai fitur tambahan.

Rangkaian inverter ini sudah saya uji dengan menggunakan trafo kecil dan berhasil, makanya sekarang saya mau sempurnakan lagi agar bisa menyalakan tv, mesin air, kulkas, dan semua peralatan yang ada di rumah. Ini penampakan setelah uji coba.





Rangkaian pelengkap dari inverter ini seperti indikator level battre, proteksi beban lebih dan charger battre akan di bahas pada artikel mendatang, sekarang saya sedang fokus menyelesaikan perakitan inverternya dulu. Hasilnya akan saya tulis dan bagikan kepada sobat semua, tunggu saja!.

Semoga artikel ini menjadi referensi anda  untuk mencoba membuat inverter 220Vac murni, dan mari kita sharing pengalamannya disini. Selamat berkreasi.